Rabu, 03 Mei 2017

Edisi mancing ikan

Ini kali kedua si nak shaleh di ajak ke kolam pemancingan. Ummi dan Abinya nga doyan amat sih mancing. Tapi kalo ditanya kesaya...mancing itu seru seru berhadiah. Saya jadi kepengen datang ke kolam pemancingan karna dulunya berhasil mecahin rekor dapat ikan tergede diantara tim kami (om Delon yang jago mancing, kakek sama Abi).

Nagh kalo di kolam pemancingan biasanya si Izz ikut abinya. 30 menit pertama mereka berhasil dapat seekor ikan mungil bangeet. Dan saya belum berhasil nangkap seekorpun. Dari jauh saya dengar teriakan Izz dan seruan gembiranya. Abinya ngasih kail ke Izz buat di angkat dan putar.
"Umminya...Ingg padi (Izz Khafady) mancing ikan miii" sambil nunjuk ikan di abinya.
"Waaah Izz nya pintar mancing ikan ya. Well done"
"Mantap umminya"๐Ÿ˜œ๐Ÿ˜œ๐Ÿ˜œ

5 menit berlalu dia berceloteh lagi
"Abii mana ikannya abi?"
Lalu kemudian ngomong mau pulang saja.
"Tunggu kk Ibrahimnya selesai mancing dulu. Kita kan datang sama-sama. Abi juga blm selesai mancing ini.."
"Pulang saja abiii..kita pulaaangg..." hahaha nangis dah si bocah

Trus perhatiannya dialihkan dengan mengajari pasang umpan. Si bocah ogah. Dikasi kail pancingan..ogah juga. Dibawa ke tempat ikan hias...ogah juga. Padahal si Izz bisa betah berlama-lama kalo ada ikan hias. Sampai pada akhirnya abinya ngajak ke kolam ikan buat ngasih makan ikan mas. Baru dia bersorak.

Owalaah rupanya dia lebih memilih ngasih makanan ke ikan. Tabur..hamburr...byuurrr si ikan berlari ke arah remah-remah.

Sama seperti orangtua..bahkan lebih parah. Tingkat kosentrasi anak-anak seumuran Izz masih tergolong pendek. Pemaksaan kehendak justru bisa membuat karaktek egois. Beruntung ada kolam ikan mas disini.

Balik rumah..saya sempat nanya flashback pengalamannya hari ini
"Izz darimana tadi"
"Habis mancing ummi"
"Dapat apa disana..ayo cerita ke ummi"
"Dapat ikan ummi" lalu dia mempraktekkan gaya mancingnya
"Trus kasi makan ikan umminya" lagi-lagi dia mempraktekkan cara ngasih makan ke ikan masnya.
Funlearning di alam kali ini hasilnya variatif. Saya bisa menilai..ketika dia bermain di alam banyak yang ia serap..dengan metode yang bervariatif dan disertai gerakan dan contoh. Kinestetik dan visualnya lebih mantap dari gaya audio. Yoksss dikaji lagi. Hamasaah๐Ÿ’ช๐Ÿ’ช

#day8
#level4
#gayabelajaranak
#kuliahbunsayIIP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar