Jumat, 07 April 2017

Ketika Nenek dan tetangga jadi team work "berbagi"

Bismillahirrahmanirrahim...

Hari ini project berbagi berulang. Yang beda hari ini karena tim kami bukan kami bertiga saja. Tapi berenam. Di rumah saya sangat terbantu dengan kehadiran nenek dan saudara saya. Selepas subuh kami bertiga masak dan dilanjutkan packing. Selesainya lebih cepat sejam dari biasa ketika saya mengerjakan sendirian hihihi. The power of team memang kece yaaa..nga salah Allah SWT menciptakan kita berpasang-pasangan (hihihi ini keluar alur nih tema ceritanya). Wees lanjuttt...Saat mengantar keliling pun saya terbantu dengan tetangga yang mau jadi volunteer. Jadi tim mereka (nenek dan tetangga) menyisir martapura. Sementara tim kami (saya,abi dan Izz) menyisir area Ahmad Yani.

Yang berbeda lagi...adalah, biasanya kami mendudukkan Izz di boncengan depan dan sesekali meminta dia memberi makanan. Tapi kali ini saya mengajaknya turun dari boncengan motor dan berjalan sendiri memberi kotak nasinya. Ada hal lucu yang terjadi. Ketika Izz memyerahkan kotak nasi ke salah satu penderita tunanetra. "Ini om"sahutnya lirih..kemudian di ulang lagi. Si omnya belum bereaksi. "Ini om eeee!!"katanya lebih nyaring. Baru si om meraba raba dan meraih kotakannya. Nagh kami punya kesempatan dan celah masuk untuk menjelaskan ke Izz tentang kekurangan dan keterbatasan setiap manusia. Serta kelebihan yang dikarunia Allah SWT. Seperti bapak pengamen yang buta tapi punya suara aduhai...layak di adu di kontes bernyanyi sepertinya. Si Izz diam menyimak. Saya nga tau dia paham atau tidak..setidaknya ini menjadi ikhtiar saya bahwa lambat laun dia akan paham.

Refleksi kali ini pun seru karena melibatkan nenek dan tetangga. Katanya si nenek rasanya dia damai setelah pulang berbagi "andai di kampung banyak target, rasa rasanya saya juga mau..karna sudah pensiun juga". Si mahasiswa di sebelah rumah yang kebetulan laki-laki berceloteh. "Andai saya bisa masak mba, saya juga kepengen coba berbagi". Hmm next saya bakal manfaatkan dirimu lagi (yang ini cukup dalam hatiπŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚). Dan ramailah refleksinya dengan menyebutkan target masing-masing. Tadi kami ketemu yang di perempatan..bla bla bla. Trimakasih abi sudah diantar ke pasar dan ditemani menyisir jalan. Trimakasih nenek...trimakasih marni...sudah membantu saya memasak. Trimakasih ibrahim..karna sudah mengantar nenek menyisir area martapura. Trimakasih Izz karna exited dan tidak mengeluh ketika diajak menyisir jalan sambil bawa kotakan. Smoga Allah SWT selalu menambahkan kebaikan padamu nak. Aamiin

#tantanganhari14
#level3
#Myfamilymyteam
#kuliahbunsayIIP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar